Kisah Sukses Bisnis Ice Cream Goreng

Kisah sukses bisnis ice cream goreng, Apakah kamu penyuka Ice Cream atau Es Krim? Jenis es krim apa saja yang sudah pernah kamu coba? Pernah makan es krim tapi digoreng? Jika belum, maka kamu perlu coba ‘Ice Cream Goreng’ Polariz yang akan menyajikannya untuk kamu.
Sukses Bisnis Ice Cream Goreng
Ilustrasi: Sukses Bisnis Ice Cream Goreng

Bernama Susi (36), sang pemilik ice cream goreng mengatakan. Bahwa "Ice cream goreng ini diciptakan untuk memberi variasi yang berbeda dari es krim yang pernah ditemukan seperti biasanya".

Dengan menyediakan 9 rasa, seperti cokelat, durian, strawberry, vanila, neopolitan (strawberry, cokelat, vanila), mocca, Mr Black (cokelat ada oreonya), sweet oreo (es krimnya vanila ada oreonya) membuat es krim ini semakin bervariasi.

Dengan hanya membayar Rp 9.000 per bungkusnya maka para pembeli sudah merasakan sensasi panas dinginnya.

“Lapisan luarnya kita pakai tepung roti dan di dalamnya ada es krim. Kita semua home industri dan dirancang khusus untuk es krim goreng jadi digoreng enggak akan cepat cair".


Sang pemilik mengatakan bahwa Ice Cream Goreng dalam sehari biasanya mampu meraup omzet hingga Rp 500-600 ribu atau sekitar Rp 15-16 juta per bulannya. Wow, nilai yang nggak bisa dibilang sedikit.

Saat ini, dia menyebutkan pihaknya sudah memiliki 20 outlet yang telah tersebar di seluruh wilayah Jabodetabek. “Sekarang lagi launching di Bogor dan Bandung,” katanya.

Bagi yang tertarik, bisa bergabung dengan menyiapkan investasi sebesar Rp 11 juta lengkap dengan gerobak dan isinya. Keuntungannya 100% untuk mitra.

Bisnis Ice Cream Goreng bisa dikatakan sangat Oke, kenapa? Karena “Setelah berinvestasi maka akan menjadi hak milik selamanya. Selain dapat gerobaknya, kita juga akan dikasih 4 lusin es krim dengan 4 rasa, bebas memilih. Biasanya 4 lusin dari kita, 5 lusinnya belanja sendiri. Satu lusin harganya Rp 43.200, dijual Rp 7.000 untuk satuannya” ujar sang pemilik.

Dalam pameran ‘Pesta Wirausaha’ yang diadakan Komunitas Tangan Di Atas (TDA), di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Susi menargetkan mampu menggaet 20 mitra. “Target 3 hari kita bisa gandeng 20 mitra,” kata Susi.

Sumber : jpmi.or.id