Analisis Bisnis Ayam Kampung Petelur

Analisis Bisnis Ayam Kampung Petelur, Jika diantara kita ada yang ingin memulai bisnis di bidang peternakan ayam khususnya ayam kampung petelur maka analisis bisnis berikut ini bisa Anda gunakan sebagai referensi perhitungan keuntungan dan kerugian serta berapa besar nilai Return On Investment (ROI).
Analisis Bisnis Ayam Kampung Petelur
Analisis Bisnis Ayam Kampung Petelur

Sebelum kita mulai dengan rincian perhitungan biaya investasi, hutang, dan operasi kita asumsikan terlebih dahulu beberapa variabel. Antara lain,

ASUMSI

  1. Usaha peternakan ini dilakukan di lahan pribadi.
  2. Dara ayam atau ayam kampung petelurnya (sudah siap bertelur) dibeli dari peternak lain.
  3. Produktivitas rata-rata 50% (peluang ayam yang bertelur).
  4. Kandang menggunakan atap genting, kayu, dan lantai semen. Masa pemakaian adalah 5 tahun (2,7 periode).
  5. Masa produktif ayam adalah 22 bulan (usia ayam).
  6. Kandang menggunakan jenis baterai sebanyak 25 set dengan masa pakai adalah 5 tahun (2,7 periode).
  7. Peluang ayam mati 5%.
  8. Masa pakai egg tray 5 tahun (2,7 periode). 
  9. Upah tenaga kerja Rp 1.000,- s/d Rp 1.200,-
Nb: semua variabel diatas adalah asumsi, sehingga untuk kondisi beternak di masing-masing daerah biasanya sangat berbeda-beda.
Perhitungan bisnis ayam kampung petelur
Perhitungan bisnis ayam kampung petelur

Dengan keuntungan Rp 977.474,- per bulan maka Return On Investment (ROI) sebesar 10.12% per bulan (Rp 977.474,- dibagi Rp 9.654.000,-).

Dan jika ingin mengetahui berapa Return On Equity (ROE) maka silahkan hitung saja dengan membagi hasil keuntungan per bulan dengan biaya operasional, dihasilkan ROE sebesar 2.03% per bulan.

Gimana, sudah ada gambaran atau inspirasi untuk berbisnis ayam kampung petelur?

Dan perlu Saya ingatkan juga bahwa analisis diatas menggunakan beberapa asumsi terutama mengenai kepemilikan tanah.

Jika Anda belum mempunyai tanah sebagai tempat usaha maka Anda bisa menyewa tanah. Dan jangan lupa untuk memasukkan biaya tersebut kedalam biaya investasi kemudian hitung ulang berapa keuntungan per bulan yang bisa Anda dapatkan.

Perhitungan diatas bisa juga berbeda karena adanya perbedaan domisili. Untuk lebih akurat sesuaikan dengan kondisi daerah Anda.

Saya sarankan untuk melihat sendiri detail harga masing-masing parameter diatas di pasar yang dekat dengan sekeliling rumah Anda. Semakin baik harga yang bisa Anda peroleh maka semakin optimal keuntungan yang bisa Anda dapatkan.