Keuntungan Investasi Saham Dibandingkan Properti

Apakah Anda ingin tahu apa saja Keuntungan Investasi Saham Dibandingkan Properti atau jenis investasi lainnya? tetapi jika Anda masih belum mengenal jelas apa itu investasi saham Saya anjurkan untuk memahami terlebih dahulu tentang apa itu saham disini. Tetapi jika Anda sudah paham dengan istilah investasi saham maka silahkan lanjut membaca ulasan singkat tentang keuntungan investasi saham berikut ini.
Keuntungan investasi saham dibandingkan properti
Perbandingan Antara Saham dan Properti

Investasi saham mempunyai banyak keuntungan dibandingkan dengan investasi jenis lainnya. Salah satu keuntungan investasi saham yang Saya sukai adalah adanya kemudahan untuk melakukan transaksi jual dan beli saham secara online.
Saham vs properti
Saham VS Properti

Meskipun Anda berada jauh dari kota jakarta (tempat didirikannya Bursa Efek Indonesia) tetapi Anda masih bisa melakukan transaksi beli dan jual saham dalam hitungan detik dengan mudahnya. Dan untuk melakukan transaksi ini Anda sudah tidak perlu lagi hanya bergantung dengan komputer atau laptop yang begitu besarnya. Karena hanya dengan Hand Phone atau Gadget yang terhubung internet Anda sudah dapat melakukannya dengan mudah meskipun Anda sedang berlibur atau bersantai dimana saja tempatnya.

Keuntungan investasi saham yang kedua adalah adanya sifat mudah dijual atau istilah lainnya adalah mudah dicairkan atau dijadikan uang bila dibandingkan dengan investasi bentuk lainnya (misalkan, Properti atau Emas).

Jika Anda mempunyai sebuah properti sebagai obyek investasi, berapa lama waktu paling cepat menjual properti tersebut kepada pembeli?

Tetapi jika Anda mempunyai sebuah saham sebagai obyek investasi maka untuk menjual kembali saham Anda tidaklah sangat sulit. Dalam hitungan detik investasi saham yang Anda miliki tadi dapat dengan mudah Anda jual kembali karena didalam bursa saham banyak sekali pembeli yang sudah siap akan membeli saham Anda tadi.

Dan inilah keuntungan investasi saham yang paling Saya sukai yaitu tidak rumit dan tidak bikin susah. Ketika Saya membutuhkan dana karena adanya kebutuhan mendadak maka dengan cepat pula Saya bisa memenuhinya yaitu dengan menjual sebagian saham. Berbeda jika investasi yang Saya miliki dalam bentuk properti, Saya mungkin perlu waktu berminggu-minggu, bulan bahkan tahun untuk bisa mencairkan properti Saya dalam bentuk uang. Kalau pun bisa dalam hitungan hari atau minggu mungkin Saya harus melepas dengan harga yang sangat tidak menguntungkan.

Keuntungan investasi saham yang ketiga adalah kita dapat melakukan transaksi beli dan jual saham dimana saja tempatnya bahkan ketika Anda sedang berlibur karena untuk melakukan transaksi ini Anda tidak perlu tatap muka secara langsung dengan penjual atau pembeli. Yang perlu Anda lakukan adalah tatap muka dengan layar komputer dan memencet keyboard :)

Dengan adanya keuntungan investasi saham yang ketiga ini menjadikan investasi saham sebagai investasi yang fleksibel yang artinya dapat dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja. Sehingga sangat mempermudah mereka yang terlalu sibuk dengan pekerjaan (khususnya karyawan) untuk melakukan investasi. Anda tidak perlu pergi keluar kantor karena disela waktu Anda melakukesan pekerjaan, Anda dapat melakukan investasi saham.

Keuntungan investasi saham yang keempat adalah kita dapat memperoleh tambahan pemasukan secara pasif (pasif income) dari pembagian dividen. Semakin besar jumlah saham yang Anda miliki maka semakin besar dividen yang Anda peroleh. Dan inilah konsep dasar yang menjadi alasan kenapa orang perlu investasi saham.

Jadi, ketika Anda membeli sebuah saham perusahaan katakanlah PT Jasa Marga (JSMR), Tbk yang bergerak dibidang usaha Jalan Tol maka secara langsung Anda adalah sebagian pemilik perusahaan jalan tol terbesar tersebut secara proporsional.

Ketika PT Jasa Marga, Tbk mendapatkan keuntungan Rp 267,- per saham maka secara langsung Anda juga mendapatkan keuntungan yang sama yaitu Rp 267,- per saham. Tetapi untuk kemajuan usaha biasanya keuntungan tersebut tidak semuanya dibagi. Sebagian dijadikan keuntungan yang ditahan untuk dikembalikan lagi menjadi modal usaha biar jalan tol nya tambah panjang serta tambah pemasukan dan sebagian lagi dibagikan dalam bentuk dividen kepada para pemegang saham nya.

Misalkan saja dari keuntungan Rp 267,- per saham tadi Rp 50,- per saham dibagikan kepada para pemegang saham maka jika Anda mempunyai 1 juta lembar saham PT Jasa Marga, Tbk maka dividen yang Anda peroleh sebesar 50 juta Rupiah dalam setahun.

Keuntungan investasi saham yang kelima adalah kita dapat menjual saham yang kita miliki dengan harga yang lebih tinggi dibanding dengan harga beli nya (mekanisme trading maksudnya). Jadi tidak hanya investasi di properti saja kita dapat melakukan mekanisme trading seperti ini tetapi didalam saham pun kita dapat melakukannya.

Dengan adanya keuntungan investasi saham yang seperti ini maka ada istilah trading saham. Keuntungan dan kerugian yang diperoleh dari mekanisme trading biasa disebut dengan istilah capital gain dan capital loss.

Apakah Anda masih bingung dengan keuntungan investasi saham yang dimaksud dalam pembahasan ini. Jika belum silahkan baca-baca terlebih dahulu mengenai: Jadi Seorang Trader atau Investor

Keuntungan investasi saham yang keenam adalah kita akan mempunyai sebuah bisnis secara langsung ketika kita membeli sebuah saham. Keuntungan investasi saham yang keenam ini erat hubungannya dengan keuntungan investasi saham yang keempat.

Contoh, ketika Anda membeli saham PT Jasa Marga, Tbk meskipun hanya 1 lembar saja maka sebenarnya Anda memiliki perusahaan tersebut. Makanya ketika mereka mendapatkan keuntungan dari mengoperasikan jalan tol dan ingin berbagi keuntungan kepada para pemilik usaha berupa dividen, Anda pun mendapatkannya.

Jadi, jika Anda bukan orang yang suka ribet dalam menjalankan sebuah bisnis tetapi ingin mempunyai sebuah bisnis maka investasi saham bisa dijadikan sebuah pilihan.

Keuntungan investasi saham yang ketujuh adalah bahwa investasi jenis ini dapat dilakukan oleh siapa saja (anak-anak, mahasiswa, ibu rumah tangga, pegawai, pengangguran banyak uang, dll) dan tentu saja dimulai dengan modal minimal (Rp 100.000,-) kita sudah bisa memiliki sebuah saham.

Dengan adanya keuntungan yang seperti ini maka Anda bisa mengganti kegiatan menabung di Bank dengan menabung saham secara berkala.

Banyak sekali keuntungan yang bisa didapat ketika investasi dalam bentuk saham perusahaan. Tetapi untuk mendapatkan investasi yang maksimal dan optimal kita harus belajar bagaimana memilih saham perusahaan yang bisnisnya selalu menguntungkan bukan sebaliknya. Dan untuk memahami hal ini Anda bisa membaca tulisan mengenai Metode Analisis Fundamental Saham.