Belajar Psikologi Trading FOREX

Belajar psikologi trading forex, Kenapa? Karena menjalankan bisnis trading forex itu ibaratnya seperti menjalankan startegi perang untuk mengalahkan musuh. Dan jika kita secara psikologis tidak mampu menguasai diri maka bisa-bisa yang ada adalah bunuh diri alias dibantai oleh musuh kita sendiri. Dan ketika menjalankan bisnis trading forex maka musuh terbesar kita bukanlah pasar atau bandar melainkan diri kita sendiri sehingga jika kita tidak mampu menguasai diri maka sudah dapat dipastikan kita akan kalah di medan perang (pasar forex).

Psikologi trading forex
Psikologi Trading FOREX
Emosi seperti apa yang paling sering mengalahkan seorang trader forex? Emosi ingin cepat kaya, serakah, dan takut rugi.

Kebanyakan trader forex selalu ingin cepat kaya sehingga menjadikannya sebagai manusia serakah sehingga lupa dengan namanya strategi seperti strategi menyerang atau mundur untuk menang.

Nah, agar kita mampu menjalankan bisnis trading forex yang selalu mendatangkan keuntungan maka kita harus mempelajari beberapa hal tentang psikologi trading forex. Apa saja itu?

#1. Psikologi Trading FOREX, Mampu Mengendalikan Emosi

Emosi yang ada didalam diri kita ini harus dapat kita kendalikan, kapan dan dimana pun kita berada. Kenapa? Karena jika kita selalu mengedepankan emosi ketika menjalankan bisnis trading forex maka biasanya kita akan selalu lupa dengan apa yang sudah kita rencanakan sejak awal.

Banyak sekali trader forex gagal karena kurang mampu bahkan tidak dapat mengendalikan emosi didalam dirinya sehingga yang selalu ada adalah kegagalan atau kerugian.

Sebagai contoh kegagalan mengendalikan emosi karena ingin cepat kaya.

Ketika Anda membeli pasangan mata uang katakanlan EUR/USD sebanyak 1 lot dan ternyata harga terus bergerak naik sehingga Anda mengalami keuntungan sebesar 20%. Dan besarnya keuntungan ini sudah sesuai dengan apa yang Anda targetkan. Tetapi karena Anda serakah dan ingin cepat kaya maka Anda pun tidak melakukan take profit karena Anda ingin keuntungan tersebut terus naik lagi.

Dan ternyata pada beberapa waktu berikutnya harga pasangan mata uang EURUSD turun sehingga keuntungan Anda berkurang dan menjadi untung 5%. Tetapi Anda masih punya harapan bahwa harga akan kembali naik tetapi yang ada harga malah berbalik turun dan Anda mengalami kerugian sebesar 20%.

Karena Anda tidak ingin rugi dan masih ingin cepat kaya maka Anda tetap membiarkan posisi trading Anda terbuka dan ternyata harga terus turun dan belum kembali sampai akun Anda terkena margin call.

Karena akun Anda terkena margin call maka otomatis posisi trading Anda tertutup dan Anda pun mengalami kerugian yang besar.

Kenapa ini bisa terjadi? Karena Anda masih belum bisa mengendalikan emosi. Dan apakah hal ini sering terjadi? Sering sekali hal ini terjadi. Bahkan Saya sendiri pernah mengalaminya ketika menjalankan bisnis trading forex pada saat pertama kali.

Terus bagaimana caranya biar kita bisa mengendalikan emosi? Caranya adalah terus berlatih dan berlatih tentang kedisiplinan mematuhi aturan atau rencana yang telah kita buat sebelumnya. 

#2. Psikologi Trading FOREX, Mampu Melatih Kesabaran

Kunci hidup bahagia dan sukses itu memang sabar begitu juga ketika kita menjalankan bisnis trading forex. Kita harus sabar menunggu waktu yang tepat masuk pasar dan menunggu waktu yang tepat keluar pasar.

Jika kita sabar menunggu dan tidak terburu-buru maka dapat dipastikan bahwa kita pasti akan mendapatkan selisih harga jual dan beli yang begitu besar alias keuntungan atau profit yang gede.

Kenapa? Karena yang namanya trend harga jumlahnya ada tiga jenis yaitu bullish, konsolidasi, dan bearish. Jika kita bisa sabar menunggu waktu yang tepat untuk masuk atau keluar ketika pasar sedang dalam trend bullish dan bearish maka kita pasti bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal.

Banyak sekali trader forex yang gagal di bisnis trading forex karena mereka tidak pernah bisa sabar menunggu waktu tepat untuk masuk atau keluar pasar forex.

Jadi, latihlah kesabaran Anda terutama ketika menjalankan bisnis trading forex.

#3. Psikologi Trading FOREX, Percaya Pada Diri Sendiri

Kenapa Anda harus percaya pada diri sendiri? Karena semua ini berhubungan dengan modal Anda yaitu uang yang Anda kumpulkan tidak dengan cara yang mudah dan instan alias kerja keras.

Jangan mudah percaya dengan sinyal trading forex yang diberikan oleh orang lain apalagi dengan opininya. Karena apa yang mereka sampaikan belumlah cocok dengan latar belakang Anda sehingga terhadap informasi semacam ini maka Anda perlu melakukan analisis dan evaluasi terlebih dahulu sebelum menerimanya.

Kenapa banyak trader forex tidak percaya pada diri mereka sendiri? Ya karena mereka kurang berpengalaman atau malas belajar tentang trading forex itu sendiri.

Kenapa kita harus belajar dan percaya diri? Karena semua ini adalah tentang bisnis sehingga kita semua bertanggung jawab terhadap modal kita masing-masing. Percayalah! kita semua pasti bisa menjalankan bisnis trading forex ini dengan baik jika kita semua selalu tekun belajar dan belajar.

Jadi, Anda harus percaya terhadap diri sendiri dan jangan pernah mudah percaya terhadap orang lain ketika membuka posisi trading. Dan belajarlah yang rajin tentang trading forex yang tentu harus Anda imbangi dengan terus berlatih jika Anda ingin benar-benar sukses menjalankan bisnis trading forex ini.

#4. Psikologi Trading FOREX, Jangan Pernah Overtrading

Overtrading atau bisa kita sebut juga dengan istilah terlalu sering membuka posisi trading berlebihan. Semua hal yang berlebihan itu pastilah tidak baik begitu juga kelebihan membuka posisi trading. Kenapa? Karena overtrading bisa menyebabkan margin call dan juga bisa membuat Anda semakin stress.

Bukalah posisi trading sesuai dengan jumlah dana yang Anda miliki atau Anda akan mudah terkena margin call.

Overtrading juga bisa membuat Anda tambah stress sehingga bisa menyebabkan Anda lupa terhadap strategi yang telah Anda siapkan dengan mata sebelumnya.

#5. Psikologi Trading FOREX, Jangan Pernah Menyesal Berlebihan

Jika Anda mengalami kegagalan maka hal itu sudahlah biasa dan semua trader forex pasti pernah mengalaminya begitu juga dengan Saya. Sehingga, jika Anda mengalami kerugian maka jangan terlalu lama menyesalinya karena jika Anda terlalu lama menyesalinya maka semakin banyak peluang keuntungan yang sudah Anda lewatkan.

Memang banyak faktor sih yang bisa menyebabkan kita menyesal seperti adanya kerugian akibat kita tidak bisa mengendalikan emosi, salah posisi, atau karena sebab yang lainnya.

Sehingga agar kita tidak menyesal berlebihan maka kita harus selalu patuh atau disiplin terhadap strategi yang sudah kita miliki. Dan setiap kegagalan yang kita alami seharusnya kita catat, evaluasi, dan kita carikan solusinya agar hal tersebut tidak terulang kembali.

Jadi, jangan dan jangan pernah menyesal terlalu berlebihan ya karena semua trader forex yang sukses pasti pernah mengalami kegagalan yang sama dengan apa yang kita alami. Dan yang harus kita lakukan adalah bangkit dan terus menjalankan bisnis trading forex dengan penuh profesional.

#6. Psikologi Trading FOREX, Jangan Pernah Takut

Anda takut rugi? Sama dong dengan Saya GAN. Tetapi Anda nggak perlu takut berlebihan ya karena yang namanya sifat takut rugi itu adalah wajar dan sifat ini sudah tentu pernah dialami oleh seluruh trader forex.

Ada juga sih memang orang yang takut memasukkan uangnya untuk modal trading forex pada saat membuka akun real pertama kali. Dan hal ini sangatlah wajar, tetapi jika Anda benar-benar ingin menjalankan bisnis trading forex dan ingin mendapatkan keuntungan dari bisnis ini maka kita tidak boleh takut. Kenapa? Karena jika kita takut untuk melangkah maka kita tidak akan pernah tahu apakah kita memang bisa menjalankan bisnis ini dengan baik atau tidak.

Jika kita takut untuk melangkah maka kita tidak akan pernah tahu apa yang akan terjadi didepan. Kenapa kita nggak boleh takut? Karena setiap masalah pasti ada solusinya. Dan semakin kita banyak mengalami masalah maka kita semakin banyak memiliki solusinya.

Nggak perlu takut gagal karena sebagian besar kesuksesan adalah kegagalan itu sendiri.

#7. Psikologi Trading FOREX, Jangan Pernah Serakah

Serakah itu boleh saja, asalkan pada saat yang tepat. Kapan? jika trend harga terbentuk dengan jelas dan kuat serta posisi masuk Anda berada di posisi yang tepat juga.

Tetapi sebagian keserakahan ketika menjalankan bisnis trading forex selalu berakhir nggak bahagia alias kegagalan atau kerugian. Kenapa? Karena sifat serakah itu mampu menutupi dan menggagalkan strategi dan rencana yang sudah kita susun dengan matang sebelumnya.

Dan sifat serakah hanya mengantarkan kita ke lubang kegagalan atau kerugian seperti yang disampaikan pada point pertama diatas.