Apa Itu Range Bound Market

Range Bound Market mempunyai arti bahwa harga bergerak naik turun diantara harga tertinggi dan terendah (Ranging). Harga tertinggi selanjutnya akan menjadi level resistance yang harus ditembus oleh harga itu sendiri. Dan harga terendah akan menjadi level support yang harus ditembus oleh harga juga.
Apa Itu Range Bound Market
Apa Itu Range Bound Market

Jika harga terus menerus bergerak naik turun diantara level support dan resistance maka bisa dikatakan bahwa harga tidak mengalami trending tetapi sedang mengalami ranging (konsolidasi) atau sideways.


Average Directional Index (ADX)

Untuk menentukan apakah harga sedang ranging atau tidak kita bisa menggunakan indikator ADX. Caranya sangatlah mudah kita hanya perlu melihat berapa nilai ADX (rentang nilai 0 - 100) pergerakan harga pasangan mata uang yang sedang kita analisis.

Jika nilai ADX < 25 maka dikatakan bahwa harga sedang ranging.


Bollinger Band

Kembali lagi kita membahas mengenai Bollinger Band yaitu sebuah tool yang mengindikasikan bahwa pasar sedang ramai atau volatility nya sedang tinggi dengan melebarkan pitanya dan menyempitkan pitanya ketika pasar sedang sepi atau kurang volatil.


Jadi ketika bollinger band menyempit, hal ini menunjukkan bahwa volatility pasar sedang rendah dan pergerakan harga pun semakin kecil dan begitu sebaliknya ketika bollinger band melebar hal ini menunjukkan volatility pasar sedang tinggi dan pergerakan harga pun semakin tinggi.

Ide dasar strategi range bound adalah bahwa pasangan mata uang mempunyai harga rendah dan tinggi kemudian kita memperdagangkannya dengan profit diantara kedua harga tersebut.

Dengan kita membeli di harga terendah kita berharap dapat menjualnya pada harga tertinggi untuk mendapatkan profit. Dan begitu juga dengan menjual di harga tertinggi kita berharap dapat membelinya pada harga terendah. Dan salah satu alat yang dapat kita gunakan untuk menentukan range trading adalah indikator channel dan bollinger band diatas.

Anda bisa menggunakan bantuan indikator lainnya seperti RSI, Stochastic, atau Oscillator untuk mengkonfirmasi keputusan Anda ketika trading menggunakan metode range bound market ini.

Untuk contoh penggunaannya silahkan lihat gambar pergerakan harga pasangan mata uang GBP/USD dibawah ini.


Nah setelah mempelajari mengenai trending market maupun range bound market maka hal yang pasti harus dipelajari adalah pintar-pintarlah untuk bisa membaca kondisi pasar sehingga kita pun akan tetap dapat menghasilkan profit apa pun itu kondisinya tentu dengan menggunakan strategi yang tepat pula.

Tulisan Terkait:
  1. Apa Itu Trending Market
  2. Apa Itu Range Bound Market
  3. Retracement atau Reversal
  4. Cara Mengenali Reversal dan Retracement